Minggu, 21 April 2019

4 Bumbu Dapur Yang Atasi Stroke

Stroke adalah penyakit yang banyak diderita karena berbagai faktor. Beberapa pria yang menderita stroke ringan dan serangan jantung memiliki banyak pantangan.

4 Bumbu Dapur Yang Atasi Stroke

Tidak hanya penyakit ini dapat dijauhkan dari penyalahgunaan makanan, tetapi juga dapat diatasi dengan menggunakan beberapa bumbu dapur sebagai bahan herbal.

Seperti diketahui karena stroke ringan dan serangan jantung, hanya siapa saja yang dapat menyerang tanpa memandang usia atau riwayat keluarga.


Artinya, penyakit ini bisa dipicu oleh berbagai faktor seperti gaya hidup dan pola makan. Beberapa larangan medis yang harus dipatuhi oleh pasien mulai merokok dan tidak boleh mengonsumsi makanan kolesterol.

Akibatnya, pasien sangat khawatir dengan asupan makanan di setiap makanan. Pengusaha memperhatikan diet makanan, yang meningkatkan kondisi pasien dengan cukup cepat.

Selain makanan, ada beberapa ramuan yang memungkinkan pasien menangani stroke dan serangan jantung secara alami. Mulai dari baledoneen.com, berikut adalah 4 bumbu dapur yang bisa mengobati penyakit jantung.

1. cabai

Dalam sebuah penelitian terhadap 16.000 pria Amerika yang secara rutin mengonsumsi cabai merah pedas, tingkat kematiannya 13% lebih rendah dari sebelumnya. Terutama tingkat kematian akibat serangan jantung, pembuluh darah dan stroke.

Berdasarkan penelitian Dr. med. Benjamin Litternbeg menyatakan bahwa senyawa capsaicin cabai memiliki efek antiinflamasi yang efektif dalam pengobatan artritis dan gangguan inflamasi.


Orang Cina juga percaya bahwa cabai adalah bumbu kuliner paling efektif untuk mengatasi stroke dan serangan jantung.

2. Kunyit

Curcumin, senyawa dalam kunyit, memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Dalam uji klinis baru-baru ini, suplemen curcumin sama efektifnya dengan obat resep Prozac untuk memperbaiki suasana hati.

Oleh karena itu, rempah-rempah kuliner ini dikonsumsi dengan sangat baik oleh orang-orang dengan depresi berat, karena penyakit ini dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung. Selain itu, kandungan kunyit juga memiliki sifat antiinflamasi dan antimikroba yang kuat.

3. Kayu Manis

Konsumsi kayu manis secara teratur juga dapat mengurangi trigliserida, gula darah dan kolesterol, yang dapat menyebabkan masalah jantung. Studi ini juga menemukan bahwa kayu manis dapat meningkatkan sensitivitas insulin pada orang tanpa diabetes.

Ini adalah keuntungan luar biasa karena resistensi insulin adalah penyebab utama sekitar 70% dari serangan jantung.


4. bawang putih

Banyak dokter telah menjelaskan selama lebih dari 2000 tahun bahwa bawang putih dapat mengatasi masalah jantung. Pernyataan itu telah dibuktikan secara ilmiah bahwa konsumsi harian siung bawang putih dapat mengurangi kadar kolesterol hingga 9%.

Sementara itu, mengonsumsi ekstrak bawang putih tua dapat menurunkan tekanan darah sistolik. Karena itu, bawang putih bekerja melawan penyakit kardiovaskular.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar